Penuh Drama, Berikut Fakta-Fakta Kasus Penembakan Istri KOPDA Muslimin

sekitarjambi.com – Kasus penembakan istri KOPDA Muslimin pada Senin (18/7/2022), atas nama Rini Wulandari (34) hingga saat ini masih menjadi perhatian publik. Hingga Jumat (29/7/2022), Rina masih dirawat di ICU RSUP dr. Kariadi Semarang, namun informasi yang diperoleh kondisi kesehatan Rina sudah membaik, setelah menjalani dua kali operasi.

Berikut tim sekitarjambi.com rangkum fakta-fakta kasus penembakan Rini Wulandari, yang dihimpun dari berbagai sumber.

  1. KOPDA Muslimin Sewa Pembunuh Bayaran Untuk Membunuh Istrinya
    KOPDA Muslimin membayar orang untuk membunuh sang istri karena dirinya memiliki pacar atau wanita lain. Fakta ini berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dan pelaku penembakan yang sudah ditangkap.
  2. Berawal Merasa Dikekang Istri Hingga Adanya Cinta Segitiga
    KOPDA Muslimin sempat bercerita kepada rekannya merasa dikekang oleh istrinya hingga membuatnya kesal. Kemudian ia menjalin hubungan dengan wanita lain, meski masih dalam status pernikahan dengan istri sah.
  3. Sebelum Penembakan, KOPDA Muslimin Sempat Empat Kali Melakukan Percobaan Pembunuhan
    Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol. Ahmad Luthfi menyebutkan, rencana pembunuhan telah beberapa kali dilakukan Kopda Muslimin. Percobaan pembunuhan dilakukan dengan racun, penculikan, santet, hingga penembakan.
  4. Setelah Adanya Penembakan, Pacar Tolak Ajakan KOPDA Muslimin Untuk Hidup Bersama
    Pacar KOPDA Muslimin yang berinisial R menjadi saksi kasus penembakan. Sebelumnya, KOPDA Muslimin bercerita soal upaya pembunuhan istrinya kepada R. Kemudian ia mengajak R hidup bersama di Wonosobo. Namun ajakannya ditolak mentah-mentah oleh R.
  5. KOPDA Muslimin Tewas Diduga Bunuh Diri
    Usai bertemu R, KOPDA Muslimin pulang ke rumah orangtuanya, masuk ke kamar belakang menemui kedua orangtuanya dan sempat meminta maaf. Kemudian berbaring di tempat tidur sekira pukul 05.00 WIB dan dipastikan sudah tidak bernyawa sekira pukul 07.00 WIB, Kamis (28/7/2022). (Iz)
Bagikan