Jubir Gugus Tugas Covid-19 Jambi Benarkan Ada Penambahan 4 Warga Positif Covid-19

sekitarjambi.com – Kota Jambi, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jambi, Johansyah membenarkan ada penambahan 4 warga Positif Covid19. Namun dirinya belum mengungkapkan identitas pasien tambahan.
“Benar setelah diumumkan Pusat,” jelas Johansyah.

Kasus postif Covid-19 di Jambi bertambah lagi 4 orang. Dengan tambahan empat kasus baru ini, artinya hingga jumat 24 April jumlah kasus positif Covid-19 di Jambi jadi 18 orang. Satu orang dinyatakan sembuh, dan 17 orang lagi masih dalam perawatan di sejumlah rumah sakit di kabupaten dan kota.

Sebelumnya, Jubir Pemerintah soal penanganan covid-19, Achmad Yurianto, mengumumkan ada 4 tambahan pasien covid-19 di Provinsi Jambi, Jumat (24/4/2020). Ia menguraikan, penambahan kasus positif Covid-19 terjadi di Aceh (1 kasus), Bali (10 kasus), Banten (22 kasus), DIY (1 kasus), DKI Jakarta (85 kasus), Jambi (4 kasus), Jawa Barat (75 kasus), Jawa Tengah (37 kasus), Jawa Timur (26 kasus), Kalimantan Timur, dan Kalimantan Tengah (masing masing 11 kasus), Kalimantan Selatan (18 kasus).

Selanjutnya Nusa Tenggara Barat 115 kasus), Sumatera Selatan (13 kasus), Sumatera Barat (10 kasus), Sumatera Utara (1 kasus), Sulawesi Utara (5 kasus), Sulawesi Selatan (23 kasus), Sulawesi Tengah (3 kasus), Papua Barat (2 kasus), Papua (6 kasus), Sulawesi Barat (25 kasus), dan Gorontalo (5 kasus).

Provinsi dengan kasus terbanyak adalah DKI Jakarta dengan jumlah kasus positif 3.599 orang, 327 pasien sembuh, dan 326 pasien meninggal dunia. Setelah DKI Jakarta, provinsi yang menempati posisi kedua dengan jumlah kasus terbanyak adalah Jawa Barat dengan jumlah kasus positif 862 orang, 90 pasien sembuh, dan 77 pasien meninggal.

Sementara data pasien sembuh dari penyakit Covid-19 hingga Jumat pukul 12.00 WIB mencapai 1.002 orang, atau bertambah 42 orang dari total kasus positif sebanyak 8.211 di seluruh Indonesia.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam jumpa pers di Graha BNPB sebagaimana disiarkan secara daring yang dipantau di Jakarta, Jumat 24 April mengatakan, kasus positif bertambah 436 orang dan yang meninggal bertambah 42 orang sehingga totalnya menjadi 689 jiwa meninggal dunia.

Jumlah tersebut bertambah dibandingkan data Kamis (23/4) yaitu kasus positif 7.775 orang, pasien sembuh 960 orang, dan meninggal dunia 647 jiwa.

Secara akumulatif, Pemerintah telah melakukan tes RT-PCR sebanyak 64.054 spesimen yang diambil dari 50.563 orang, dengan memanfaatkan 45 laboratorium di seluruh Indonesia. Dari pemeriksaan tersebut sebanyak 8.211 orang positif Covid-19 dan 42.352 orang negatif.

“Jumlah pasien dalam pengawasan sebanyak 18.301 orang dan orang dalam pemantauan sebanyak 197.951 orang,” kata Yurianto.

Yurianto mengatakan, seluruh provinsi di Indonesia sudah terdampak kasus Covid-19, sedangkan kabupaten/kota yang terdampak sebanyak 273 kabupaten/kota. (Mrln)

Bagikan

Tinggalkan Balasan