Tingkatkan Sinergi & Kinerja, SKK Migas-KKKS SUMBAGSEL Gelar Rapat Kerja Formalitas dan Komunikasi Tahun 2024

sekitarjambi.com – SKK Migas-KKKS Sumatera Bagian Selatan (SUMBAGSEL) menggelar Rapat Kerja Formalitas dan Komunikasi Tahun 2024 dalam rangka mendukung operasional industri hulu migas di wilayah SUMBAGSEL. Acara ini dihadiri oleh seluruh perwakilan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang berada di wilayah SUMBAGSEL. Rapat kerja ini dilaksanakan guna melakukan “Monitoring & Evaluasi Program Kerja Tahun 2024 dan Pembahasan Program Kerja Tahun 2025”.
Rapat kerja yang digelar selama dua hari yakni pada tanggal 10-11 Juli 2024 ini berlangsung di Ballroom Gudhas Village Kota Jambi. Rapat kerja ini dibuka oleh Kepala Departemen Formalitas & Komunikasi SKK Migas Perwakilan SUMBAGSEL, Safe’i Syafrie.

Dalam sambutannya, Safe’i Syafrie menekankan pentingnya sinergi antara SKK Migas, KKKS, dan Pemerintah Daerah untuk memastikan kelancaran operasional serta tercapainya target produksi migas tahun 2030.
“Penguatan disini antara SKK Migas dan KKKS harus dilakukan, mengingat kegiatan operasional khususnya eksplorasi dan eksploitasi bergerak secara maksimal dan agresif. Mengingat pencapaian visi misi bersama nasional yaitu second golden era produksi minyak dan gas 1 juta barel per hari di tahun 2030,” ujarnya.
Untuk dapat membantu mencapai target produksi migas pada tahun 2030, pada rapat kerja SKK Migas kali ini membahas beberapa isu strategis yang dihadapi oleh KKKS.

Di hari pertama pada tanggal 10 Juli 2024, rapat kerja diisi dengan penyampaian materi oleh beberapa narasumber. Narasumber pertama yakni Alam Mulyawan selaku Kepala Pokja Litigasi dan Bantuan Hukum SKK Migas. Pada pemaparannya membahas materi mengenai “Pengantar Litigasi Hukum”, dimana narasumber memberikan pemahaman kepada setiap personel bidang kehumasan KKKS dalam menghadapi permasalahan hukum yang terjadi, serta memberikan kiat-kiat litigasi hukum bagi personel saat dihadapkan oleh Aparat Penegak Hukum.
Narasumber kedua yakni Arif Setiawan selaku Penasihat Hukum Eksternal SKK Migas. Dalam pemaparannya, ia menyampaikan materi terkait “Memahami Hukum Pidana Korupsi di Indonesia”.
Sementara itu, narasumber ketiga yakni Nur Ridhowati yang juga merupakan Penasihat Hukum Eksternal SKK Migas, memaparkan materi terkait “Pemberian Keterangan Pada Perkara Tindak Pidana Korupsi”. Materi tersebut diharap mampu memperkuat pemahaman dan komitmen dalam pencegahan korupsi, kesadaran, dan komitmen seluruh KKKS terhadap pentingnya pencegahan korupsi. Selain itu, ditegaskan bahwa seluruh KKKS memiliki integritas dan transparansi serta kiat-kiat dalam pemberian keterangan perkara tindak pidana korupsi.
Dilanjutkan dengan pemateri keempat yakni Wahyu Tri Handoko yang merupakan perwakilan PT. Trubus Mitra Swadaya, dengan materi yang disampaikan terkait “Kiat Sukses dalam Program Penghijauan”. Dalam pemaparannya, salah satu yang diulas adalah diperlukannya strategi efektif dalam proses penghijauan, yakni dengan melakukan perencanaan strategis, kolaborasi multi pihak, serta edukasi dan kampanye.
Pada sesi pemaparan materi, para peserta yang merupakan perwakilan dari seluruh KKKS SUMBAGSEL antusias mengajukan berbagai pertanyaan kepada para narasumber. Tidak hanya mengajukan pertanyaan, beberapa perwakilan KKKS juga membagikan pengalamannya dalam menghadapi permasalahan hukum.

Usai pemaparan materi oleh narasumber, dilanjutkan dengan sesi foto bersama dan penyerahan cenderamata dari perwakikan SKK Migas-KKKS SUMBAGSEL kepada para narasumber.

Salah seorang peserta kegiatan yang merupakan Manager Field Relation and Community Enhancement (ACT) Medco E&P Grissik Ltd., Arief Winanto Prakoso, mengatakan bahwa dengan materi yang diberikan oleh para narasumber, dapat memberikan pengetahuan terkait upaya-upaya yang dilakukan oleh perusahaan untuk meningkatkan kinerja industri migas nasional dalam permasalahan hukum.
“Dengan menghadirkan narasumber terutama dari ahli hukum yang merupakan suatu knowledge yang baru buat kami para KKKS, sehingga pada saat nanti ada kejadian ataupun pemanggilan di lapangan oleh pihak berwajib, kami bisa tahu apa yang harus harus dilakukan. Kemudian dokumen-dokumen apa yang memang harus dipersiapkan, sehingga pada saat nanti dilakukan pemanggilan, kami juga bisa lebih percaya diri dalam menghadapi keterangan,” ujarnya.
Kegiatan rapat kerja dilanjutkan dengan sesi diskusi dalam Merealisasikan Program Kerja Tahun 2024 dan Usulan Program Kerja Tahun 2025 Bidang Hubungan Kelembagaan, Program Pengembangan Masyarakat dan Komunikasi Media.
Diskusi dilanjutkan di hari kedua yakni pada tanggal 11 Juli 2024, dipimpin langsung oleh Kepala Departemen Formalitas & Komunikasi SKK Migas Perwakilan SUMBAGSEL, Safe’i Syafrie.
Pada diskusi tersebut, Safe’i Syafrie memaparkan Realisasi Program Pengembangan Masyarakat (PPM) KKKS SUMBAGSEL Rencana Kerja Tahun 2024. Setelah itu dilanjutkan dengan pemaparan Rencana Program Bersama Tahun 2025.
Pada sesi diskusi, juga membahas terkait Merealisasikan Program Kerja Tahun 2024 Bidang Perizinan dan Pertanahan yang disampaikan langsung oleh pihak SKK Migas SUMBAGSEL. Dalam diskusi ini, membahas terkait permasalahan perizinan dan pertanahan di Wilayah SUMBAGSEL dan mitigasi risiko yang harus dilakukan.

Salah seorang peserta rapat kerja yang merupakan Field Relation Support Medco E&P Indonesia, Erika Lestari, mengungkapkan bahwasanya dengan ia mengikuti kegiatan Rapat Kerja Formalitas dan Komunikasi Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh SKK Migas-KKKS SUMBAGSEL ini, dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman terkait program-program yang sedang dijalankan maupun akan dijalankan.
“Dari sini kita bisa menyelaraskan berbagi pengalaman, berbagi pengetahuan terkait dengan apa namanya program-program yang akan dijalankan selama 2024, baik dari program kehumasan, kelembagaan, media komunikasi, lalu ada program pengembangan masyarakat, lalu permasalahan-permasalahan di dalam proses perizinan, dan permasalahan dalam pengadaan tanah, semua cukup dibahas. Memang waktunya singkat tapi cukup dalam. Mudah-mudahan kita punya waktu lagi khusus untuk membahas masing-masing bidang,” ungkapnya. (Iz)