Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 Ulas Pentingnya Memiliki Digital Skill di Masa Pandemi

sekitarjambi.com – Webinar literasi digital yang dilaksanakan kali ini, bertema “Pentingnya Memiliki Digital Skill di Masa Pandemi”. Webinar yang berlangsung pada Jumat, 2 Juli 2021, dimulai pukul 14.00 WIB. Kegiatan masif yang diinisiasi dan diselenggarakan oleh Direktorat Pemberdayaan informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI ini, bertujuan mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif sehingga dapat meningkatkan kemampuan kognitif untuk mengidentifikasi hoaks, serta mencegah terpapar berbagai dampak negatif penggunaan internet.

Webinar literasi digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Kominfo RI ini menjadi agenda yang amat strategis dan krusial, dalam membekali seluruh masyarakat Indonesia beraktivitas di ranah digital.

Pada webinar yang sukses dihadiri puluhan peserta daring ini, hadir dan memberikan materi secara virtual, para narasumber yang berkompeten dalam bidangnya, yaitu Dr. Gushevinalti, M.Si. selaku Dosen Ilmu Komunikasi dan Penggiat Literasi Digital, Asrul Sani, S.Kom., M.Kom. selaku Operational Manager PT. Mega Laras Lestari, Dr. Ir. H. Riswan, MMSI selaku Rektor Universitas Nurdin Hamzah (UNH), dan DR. Darma Putra, M.PKim selaku Dosen Pascasarjana UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Sedangkan bertindak sebagai Key Opinion Leader yakni @fikrihkl yang merupakan komedian dan konten creator, serta dimoderatori Nada Safitri.

Sebagai narasumber dalam webinar ini, Riswan mengatakan, kegiatan literasi digital melalui zoom meeting dengan Pilar Digital Ethics dengan sub tema “Tren Pekerjaan dan usaha di dunia digital” direspon dengan baik oleh para peserta seminar. Para peserta mendapatkan literasi dan pemahaman terhadap tren pekerjaan dan peluang usaha yang muncul, akibat dampak pandemi Covid-19 dan rendah serapan dunia usaha terhadap lulusan perguruan tinggi.

“Mereka dapat meningkatkan kemampuan soft skill dan hard kill, sehingga memiliki kemampuan ganda atau multitasking, sehingga mampu mengisi peluang pada tren pekerjaan pada hybrid roles yang menjadi tuntutan terhadap pekerjaan akibat pandemi Covid-19. Alhamdullilah kegiatan ini sangat baik sekali untuk dilanjutkan secara berkelanjutan,” ujar Rektor Universitas Nurdin Hamzah Jambi tersebut.

Sebagai narasumber lainnya, Darma Putra mengatakan, kehadiran media digital saat ini adalah sebuah keniscayaan yang telah mempengaruhi setiap sudut kehidupan masyarakat, kehadirannya tidak untuk dihindari, tapi untuk dijadikan kendaraan menuju kesejahteraan. Kehadiran media digital telah memudahkan masyarakat mendapat informasi dengan cepat dari seluruh penjuru dunia.

“Selain itu media digital juga memberikan banyak manfaat berupa kemudahan komunikasi serta interaksi sosial lainnya, tidak terkecuali dunia pendidikan. Namun kehadiran media digital telah membangun tatanan baru perilaku umat manusia. Jika tidak diiringi dengan pengembangan nilai kultural yang baik, kondisi ini akan menjadi senjata makan tuan bagi bangsa Indonesia. Edukasi literasi digital adalah solusi penting harus diterapkan,” ujar Darma.

Menurutnya, Kemenkominfo memiliki peran sentral dalam hal ini. Kegiatan syber kreasi yang digagas Kemenkominfo RI adalah salah satu bentuk kegiatan edukasi bagi masyarakat, yang diharap mampu memberikan informasi penting terkait digital ethic, digital safety, digital skill, dan digital culture. Sehingga perkembangan media digital di Negara Indonesia menuju arah yang benar, sesuai dengan jati diri bangsa Indonesia.

“Harapan saya kegiatan ini harus diperkuat dengan sosialisasi yang masif dan kerja sama antar institusi, terutama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Pendidikan Tinggi,” ujar Dosen Pascasarjana UIN Jambi tersebut.

Webinar Literasi Digital 2021 yang diikuti puluhan peserta ini digelar secara gratis, para peserta mendapat E-sertifikat dari Kementerian Kominfo RI, dan ada hadiah voucher menarik untuk 10 peserta yang beruntung. Kegiatan ini sendiri secara nasional sudah dibuka langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo. (*)

Bagikan