Tiga Pasangan Mesum dan Dua PSK Diamankan Dari Rumah Kost

sekitarjambi.com – Kota Jambi, Diduga dijadikan tempat berbuat asusila, sebuah rumah indekost digerebek puluhan warga. Saat dilakukan penggerebekan, petugas mendapati sejumlah pasangan kekasih di luar nikah, menginap dalam satu kamar.

Faster Kost yang beralamat di RT 08 Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Jumat 10 April malam didatangi warga, petugas kepolisian, serta pihak Pemerintah Kecamatan Alam Barajo. Diduga rumah kost tersebut kerap menjadi tempat tindak asusila.

Penertiban tersebut bermula saat warga merasa curiga dengan aktivitas penghuni kost, yang acapkali membawa beberapa wanita ke dalam kost tersebut. Akibat hal tersebut, akhirnya warga bersama Camat dan petugas kepolisian langsung mendatangi kost tersebut.

Satu persatu kamar yang berada di kost tersebut langsung dilakukan penggeledahan. Dari hasil pemeriksaan tersebut, petugas mendapati adanya beberapa pasangan di luar nikah tengah asyik di dalam kamar. Bahkan selain mendapati adanya pasangan di luar nikah, petugas juga mendapati salah seorang penghuni kost yang masuk ke dalam orang dalam pemantauan virus corona. Penghuni kost tersebut diketahui baru saja pulang dari Jogjakarta beberapa hari lalu.

Sementara itu, pada saat dilakukan pemeriksaan, salah seorang penghuni kost sempat melakukan protes terhadap petugas. Namun aksi tersebut langsung dihalangi petugas, untuk mencegah adanya aksi kekerasan terhadap penghuni kost tersebut.

Camat Alam Barajo, Mustari Affandi menyebutkan, selain menjadi tempat tidak asusila, warga juga resah terhadap penghuni kost yang kerap mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat sekitar. Mereka kerap berkumpul mengabaikan imbauan pemerintah, terkait physical distancing di tengah wabah virus corona.

Mustari menjelaskan, dua orang wanita penghuni rumah indekost bukan warga Kota Jambi. Alhasil keduanya harus diamankan ke Dinas Sosial, karena diduga sebagai pekerja seks komersial. “Kita masih dalami dan kita akan lebih gencar lagi untuk pemantauan kos-kos yang seperti ini,” jelasnya.

Terkait temuan adanya seorang wanita penghuni kamar orang dalam pemantauan virus corona, langsung diminta pulang ke daerah asalnya yang ada di Kabupaten dalam Provinsi Jambi.

Sebagai efek jera karena dianggap mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat, penghuni kamar kost diberikan sanksi berupa saksi push up oleh aparat kepolisian. Sedangkan dua orang wanita penghuni kost yang diduga PSK, langsung diangkut ke kantor Dinas Sosial Kota Jambi untuk dilakukan pembinaan. (Asr)