Rapat Tahap Akhir Dilaksanakan, PPIH Provinsi Jambi Siap Berangkatkan 3.118 CJH
sekitarjambi.com – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Provinsi Jambi menggelar Rapat Tahap Akhir Persiapan Pemberangkatan Calon Jemaah Haji (CJH) Embarkasi Haji Antara (EHA) Provinsi Jambi Tahun 2024. Rapat ini digelar sebagai upaya memastikan kelancaran proses penyambutan dan pemberangkatan CJH ke Tanah Suci yang akan dimulai pada 2 Juni 2024.
Selain gelaran rapat, PPIH Provinsi Jambi juga melakukan simulasi pelayanan One Stop Service (OSS) pemberangkatan CJH, bertempat di Aula Asrama Embarkasi Haji Antara Jambi, pada Selasa (28/5/2024).
Kegiatan rapat dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (KAKANWIL KEMENAG) Provinsi Jambi H. Zoztafia, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan Sekretaris Daerah (SETDA) Provinsi Jambi Arief Munandar, Kepala Sub Direktorat Asrama Haji Direktorat Jenderal (DIRJEN) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama RI Dasrul El Hakim, para Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Provinsi Jambi, dan sejumlah petugas lintas sektoral penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024 yang terdiri dari Dinas Perhubungan, Badan Kekarantinaan Kesehatan (BKK) Kelas II Jambi, TNI/POLRI, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jambi, Satuan Tugas Lanjut Usia (SATGAS LANSIA), dan pihak Bandara Sultan Thaha Jambi.
KAKANWIL KEMENAG Provinsi Jambi, H. Zoztafia, dalam rapat tersebut memastikan kesiapan para panitia dengan melakukan checking dan monitoring terhadap masing-masing tupoksi panitia. Hal ini dilakukan agar proses penyambutan dan pemberangkatan CJH terlaksana lancar dan sukses.
H. Zoztafia menyebutkan bahwa selain persiapan di Asrama Haji, sejauh ini proses persiapan pemberangkatan jemaah dari segi administrasi sudah 100 persen.
“Persiapan sudah lebih dari 90 persen, kalau persiapan administrasi itu sudah 100 persen. Jemaah kita ini sudah siap untuk diberangkatkan, kesehatannya sudah diperiksa, paspornya sudah selesai, kemudian proses dan pemvisaan juga sudah selesai, kemudian manasik-manasik yang kita laksanakan di masing-masing daerah selesai dan bahkan ada beberapa daerah hari ini sudah melakukan pelepasan secara resmi terhadap jemaah-jemaahnya di Kabupaten. Misalnya hari ini 28 Mei ada pelepasan di Kerinci,” paparnya.
Dalam rapat tersebut, H. Zoztafia menegaskan kepada seluruh PPIH dan petugas lintas sektoral, untuk lebih memperhatikan kebutuhan dan memberikan pelayanan maksimal kepada para CJH.
“Diketahui, jumlah jemaah haji tahun ini yakni sebanyak 3.118 termasuk petugas KLOTER di dalamnya, ada 34 petugas KLOTER yang terdiri dari TKHI, paramedis, dan ketua KLOTER, kemudian 16 orang Tim Pemimpin Ibadah Haji Daerah (TPIHD), kemudian dari KBIHU ada 6 orang. Jadi jumlah keseluruhan itu ada 3.118 dalam tujuh KLOTER,” paparnya.
Diketahui, pada pemberangkatan jemaah pada tahun 2024 ini memiliki sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya, dimana terkait dengan kegiatan seremonial di daerah yakni tingkat kabupaten/kota ditiadakan. Hal ini dilakukan agar jemaah tidak terlalu disibukkan dan dengan optimal diupayakan untuk menjaga stamina hingga ke Tanah Suci.
“Lebih banyak peluang istirahat diberikan kepada jemaah untuk memastikan fokus pada aktivitas perjalanan haji,” ujar H. Zoztafia.
Sementara itu, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan Sekretaris Daerah (SETDA) Provinsi Jambi, Arief Munandar, dalam rapat menyebutkan meski terdapat ratusan CJH LANSIA, proses pemberangkatan dengan mantap siap dilaksanakan.
“Insya Allah kita siap, yang perlu kita semua perhatikan adalah terdapat Lanjut Usia (LANSIA) sebanyak 800 lebih dan terdapat 21 orang yang menggunakan kursi roda,” ujarnya.
“Perubahan kebijakan pelayanan haji tahun ini untuk LANSIA menjadi peran utama.” tutupnya. (AD)