Korban Tenggelam di WFC Kuala Tungkal Belum Ditemukan

sekitarjambi.com – Kuala tungkal, Hingga Kamis (16/1/2020), korban yang tenggelam di sekitar area wisata Water Front City atau WFC Kuala Tungkal belum ditemukan. Pria bernama Zulfan berusia 16 tahun ini belum berhasil ditemukan petugas gabungan, baik dari Kepolisian, TNI Angkatan Laut, Bea Cukai dan warga setempat.

Pencarian terus dilakukan hingga korban berhasil ditemukan. Petugas gabungan menyisir sungai dari lokasi hilangnya korban hingga ke arah togok. Penyisiran pada Rabu (15/1/2020) malam, memanfaatkan kondisi air laut yang surut.

Kepala BPBD Tanjab Barat Zulfikri mengatakan, pencarian di hari ketiga yakni Kamis (16/1/2020) dimulai pukul 06.00 WIB. Penyisiran dilakukan mulai dari lokasi korban tenggelam hingga 2 mil ke arah laut. Kuatnya arus sungai dan tingginya gelombang menjadi kendala petugas dalam proses pencarian. Hujan deras yang mengguyur Kuala Tungkal pada pagi hari juga membuat petugas memberhentikan sementara proses pencarian.

Rabu (15/1/2020) malam, BPBD bersama Kapolres Tanjung Jabung Barat sengaja turun ke sungai melakukan penyisiran untuk memanfaatkan momen air sungai surut. Dengan kondisi air surut, diharap dapat memudahkan pencarian korban di tepi sungai. Zulfikri mengajak kepada seluruh masyarakat Kuala Tungkal untuk bersama berdoa agar korban tenggelam segera ditemukan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi mata, kronologis tengelammnya Zulfan bermula saat korban bersama temannya berenang di perairan Sungai Pengabuan, tepatnya di dermaga WFC depan pelabuhan LLASDP Kuala Tungkal. Pada senin (13/1/2020) sekira pukul 5 sore, korban bersama rekan-rekannya berenang menuju ke pompong yang berjangkar di sungai, dengan jarak dari dermaga kurang lebih 20 meter. Saat itu korban meminta tolong kepada rekannya yang bernama Ilham. Ilham langsung berupaya menolong korban. Namun pada saat Ilham akan memegang tubuh korban, korban terlepas dan terseret arus sungai ke arah laut kurang lebih 2 meter kemudian tenggelam. Rekan-rekan korban yang berjumlah 5 orang masih mencari keberadaan korban selama kurang lebih 30 menit. Dikarenakan korban tidak terlihat lagi, selanjutnya rekan korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek KSKP. (Sry)