Musim Tanam Padi di Muaro Jambi Tertunda, Ribuan Hektare Lahan Pertanian Terendam Banjir

sekitarjambi.com – Musim tanam untuk komoditas tanaman padi di wilayah Kabupaten Muaro Jambi tertunda akibat bencana banjir.

Data dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Muaro Jambi, ada sekitar 4.000 hektare lebih lahan pertanian yang masih terendam banjir.

Kepala DTPH Kabupaten Muaro Jambi, Paruhuman Lubis, menjelaskan bahwa dari total 5.000 hektare lahan pertanian untuk tanaman padi di wilayah tersebut, ribuan hektare masih terendam banjir. Lahan-lahan ini tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Wilayah Kabupaten berjuluk Bumi Sailun Salimbai.

“Kemarin itu, ada yang ditanam oleh para petani sekitar 125 hektare, yang terkena banjir sekitar 100 hektare, yang bisa diselamatkan ada sekitar 25 hektare,” ujarnya pada Senin (18/3/2024).

Lubis menambahkan bahwa puluhan hektare tanaman padi yang berhasil diselamatkan direncanakan akan dipanen pada bulan suci Ramadan. Mayoritas dari tanaman yang akan dipanen ini digunakan sebagai benih, sementara sisanya untuk konsumsi.

“Ada sekitar 4.000 hektare lahan lebih yang belum ditanam, karena memang dalam keadaan banjir ini,” tambahnya.

Jadwal tanam seharusnya dimulai pada bulan April 2024. Namun tertunda karena proses penyemaian membutuhkan waktu sekitar satu bulan. (AD)

Bagikan