Puluhan Lokasi TPS di Tujuh Kecamatan Kabupaten Batanghari Terendam Banjir
sekitarjambi.com – Bencana banjir besar yang melanda Kabupaten Batanghari akibat meluapnya Sungai Batanghari dan curah hujan tinggi telah memberikan dampak serius pada kehidupan masyarakat dan lingkungan.
Tidak hanya merendam rumah penduduk, sekolah, dan fasilitas umum, bencana ini juga berdampak signifikan pada infrastruktur demokrasi di daerah tersebut.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Batanghari tengah melakukan pendataan terhadap tujuh dari delapan kecamatan di Kabupaten Batanghari yang dilaporkan terkena dampak banjir dan terdapat lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS). Di Kabupaten Batanghari sendiri, tercatat terdapat 908 TPS yang tersebar di setiap kecamatan.
Ketua KPU Kabupaten Batanghari, Ahmad Halim, menyatakan bahwa dari delapan kecamatan di Kabupaten Batanghari, saat ini hanya Kecamatan Bajubang yang kondisinya aman dan tidak terdampak banjir.
“Saat ini ada tujuh kecamatan yang terdampak,” ujarnya.
“Kami akan terus meminta perkembangan mengenai TPS dan kantor desa yang terkena banjir. Data ini kami update untuk memitigasi kondisi di lapangan, sehingga kami dapat cepat mencari solusi atas masalah ini,” lanjutnya.
Data kondisi TPS di Kabupaten Batanghari menunjukkan situasi yang cukup serius. Di Kecamatan Bajubang, 124 TPS yang ada dilaporkan tidak terendam banjir. Namun, di Kecamatan Maro Sebo Ilir, dari 50 TPS yang ada, empat TPS di Desa Danau Embat (TPS 1, 2, 3, dan 4) dilaporkan terendam.
Situasi di Kecamatan Maro Sebo Ulu lebih parah, dimana dari 113 TPS, 58 lokasi TPS sudah terendam banjir, mencakup TPS di Desa Kembang Seri, Teluk Leban, Padang Kelapo, Tebing Tinggi, Kembang Seri Baru, Rengas IX, Sungai Ruan Ilir, Simpang Sungai Rengas, Batu Sawar, dan beberapa lokasi lainnya.
Di Kecamatan Muara Tembesi, dari 101 TPS, 17 terendam banjir, termasuk di Desa Ampelu, Pasar Tembesi, Pematang Lima Suku, Pulau, Rambutan Masam, Rantau Kapas Mudo, Rantau Kapas Tuo, dan Tanjung Marwo.
Di Kecamatan Mersam, terdapat beberapa TPS yang terendam banjir di Desa Teluk Melintang, Sengkati Kecil, Sengkati Mudo, Kembang Tanjung, Rantau Gedang, Benteng Rendah, Mersam, Pematang Gadung, Sengkati Gedang, Kembang Paseban, dan Sengkati Baru.
Sementara itu, di Kecamatan Muara Bulian, dari 206 TPS, 21 diantaranya terendam, termasuk di Desa Aro, Pasar Terusan, Sungai Baung, Napal Sisik, Pasar Baru, Muara Bulian Lama, dan Malapari.
Kecamatan Pemayung juga mengalami dampak serupa, dengan TPS di Desa Pulau Raman, Selat, Lubuk Ruso, Kuap, Ture, Teluk, Pulau Betung, Senaning, dan Lopak Aur yang dilaporkan terendam.
Kondisi ini menjadi tantangan serius bagi KPU Kabupaten Batanghari dalam menjalankan proses demokrasi yang lancar dan adil, khususnya menjelang pemilihan umum.
KPU Kabupaten Batanghari mengaku perlu dukungan pemerintah daerah dan partisipasi aktif masyarakat, untuk upaya langkah-langkah yang akan diambil termasuk mencari lokasi alternatif untuk TPS yang terendam dan memastikan akses pemilih ke lokasi pemungutan suara yang baru. (AD)