Lazada PHK Massal Karyawan di Asia Tenggara

sekitarjambi.com – Platform belanja online ternama di Indonesia, Lazada, dilaporkan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal pada karyawan.

Selain melakukan PHK karyawan yang ada di Indonesia, Lazada juga diketahui melakukan PHK karyawan yang ada di Asia Tenggara terutama di negara Singapura, Malaysia, Fillipina, Thailand, dan Vietnam.

Mengutip dari salah satu sumber, karyawan yang di-PHK tersebut berasal dari semua tingkatan, baik dari komersial, ritel hingga pemasaran.

PHK diketahui dilakukan minggu ini dan sejumlah karyawan dilaporkan telah menerima undangan rapat tanpa rincian lebih lanjut. Jumlah pegawai yang di-PHK dilaporkan mencapai ratusan orang. Singapura disebutkan menjadi wilayah operasional yang terdampak paling besar.

Juru bicara Lazada di Singapura tidak mengonfirmasi soal alasan PHK massal karyawannya. Namun pihak Lazada hanya mengatakan perusahaan sedang melakukan penyesuaian.

“Kami melakukan penyesuaian proaktif untuk melakukan transformasi tenaga kerja kami, agar bisa memposisikan lebih baik dalam cara kerja yang gesit dan efisien untuk memenuhi bisnis di masa depan,” jelas juru bicara tersebut, dikutip Sabtu (6/1/2023).

“Transformasi ini mengharuskan kami menilai kembali kebutuhan tenaga kerja dan struktur operasional agar memastikan Lazada dalam posisi yang lebih baik dalam mempersiapkan bisnis serta sumber daya manusia di masa depan,” lanjutnya.

Lazada merupakan raksasa e-commerce Asia Tenggara yang merupakan anak perusahaan Alibaba Group. Namun selama beberapa tahun terakhir harus mendapatkan persaingan ketat dari pemain besar lain.

Termasuk Tiktok yang memiliki layanan belanja bernama Tiktok Shop. Perusahaan tersebut diketahui juga bekerja sama dengan GoTo melalui Tokopedia. (Iz)