Gawat! Hasil Pemeriksaan Lapas dan Rutan di Provinsi Jambi, 228 Warga Binaan Terkena TBC
sekitarjambi.com – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (KANWIL KEMENKUMHAM) Provinsi Jambi telah melakukan pemeriksaan terhadap para warga binaan dan tahanan yang berada di sepuluh lapas dan rutan di Provinsi Jambi. Hasilnya, sebanyak 228 orang warga binaan dan tahanan ditemukan positif terjangkit penyakit tuberkulosis atau TBC.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan x-ray dan tes dahak di sembilan lapas dan satu rutan di Provinsi Jambi, sebanyak 228 warga binaan dan tahanan yang menderita penyakit tuberkulosis dan saat ini mereka sedang ditangani oleh pihak kesehatan setempat agar penyakit ini tidak menular ke yang lainnya,” ungkap KADIV Permasyarakatan KANWIL KEMENKUMHAM Jambi, Aris Munandar, Rabu (20/9/2023).
Dalam data yang dihimpun oleh KANWIL KEMENKUMHAM Jambi, terungkap bahwa hanya lapas perempuan yang tidak melaporkan adanya kasus TBC di antara warga binaannya.
Namun, situasi berbeda terlihat di sembilan Lapas lainnya di Provinsi Jambi. Dengan jumlah sekitar 228 warga binaan dan tahanan yang diketahui menderita TBC, rinciannya yakni di Lapas Kelas II A Jambi terdapat sebanyak 61 orang dinyatakan positif terjangkit TBC melalui tes x-ray, dan sembilan orang lainnya ditemukan positif melalui hasil tes dahak.
Di Lapas Kelas II B Muara Bulian, 13 orang warga binaan terkonfirmasi positif terjangkit TBC. Angka ini juga terjadi di Lapas Kelas II B Muara Tebo (46 orang) dan Lapas Kelas II B Muaro Bungo (15 orang). Lapas Kelas II B Sarolangun melaporkan empat warga binaan terjangkit TBC.
Di Lapas Kelas II B Bangko ditemukan 31 warga binaan yang terpapar TBC, sementara di Lapas Kelas II B Kuala Tungkal ada 11 kasus, dan di Lapas Narkotika Kelas II B Muara Sabak terdapat 33 warga binaan yang positif TBC. Terakhir, di Lapas Kelas II B Sungai Penuh, lima warga binaan ditemukan terjangkit penyakit TBC.
“Dari 228 warga binaan dan tahanan yang terjangkit TBC dari hasil pemeriksaan x-ray ditemukan sebanyak 185 orang positif TBC dan hasil pemeriksaan tes dahak ada 43 warga binaan yang positif,” ujar Aris Munandar.
KANWIL KEMENKUMHAM Jambi meminta kepada seluruh petugas lapas dan rutan yang warga binaannya terkena tuberkulosis untuk segera dilakukan penanganan dan pengobatan secepatnya agar tidak menular ke warga binaan lainnya. (AD)