Tips Aman Naik Perahu Taman Wisata Danau Sipin
![](https://sekitarjambi.com/wp-content/uploads/2022/03/119e631a1f34129519b3f0f37cd7d8a5be526c06a00c93de81b07e78c94d20c0-1024x485.jpg)
sekitarjambi.com – Kota Jambi, Video tenggelamnya perahu wisata di Danau Sipin yang ditumpangi 21 orang sempat viral dan membuat heboh warga.
Kabarnya, tenggelamnya perahu tersebut karena adanya kelalaian pemilik perahu yang tidak memperhatikan standarisasi keamanan, seperti tidak memperhatikan jumlah maksimal penumpang dan tidak menyediakan pelampung.
Bagi kamu yang ingin berkunjung ke Taman Wisata Danau Sipin, jangan khawatir ataupun takut untuk bisa menaiki perahu. Berikut tips aman naik perahu yang dihimpun tim sekitarjambi.com dari beberapa sumber terpercaya:
- Perhatikan Cuaca
Sebelum menaiki perahu, kamu wajib memperhatikan kondisi cuaca. Jika kondisi cuaca mendung dan gelap, berangin ataupun gerimis, lebih baik kamu tunda. Karena salah satu penyebab utama terjadinya kecelakaan transportasi air adalah cuaca buruk seperti angin kencang atau hujan badai.
- Pilih Perahu yang Menerapkan Standarisasi Keamanan
Biasanya para pemilik perahu di Taman Wisata Danau Sipin saling berebut menawarkan jasa dengan harga yang variatif untuk membawa pengunjung mengelilingi danau. Namun, yang perlu kamu ketahui jangan tergiur dengan tarif harga murah, karena tidak semua perahu menerapkan standarisasi keamanan. Kamu harus memilih perahu yang aman seperti memiliki izin operasi serta penerapan standarisasi kemananan yang jelas, seperti penyediaan pelampung dan target jumlah maksimal penumpang.
- Proteksi Barang Berharga
Penumpang perahu sangat sering menaiki perahu membawa barang berharaga seperti memakai perhiasan dan membawa handphone untuk mengabadikan moment. Namun, kamu harus melakukan proteksi sebagai bentuk waspada. Karena bisa saja terjadi penjambretan di dalam kapal atau mungkin bisa jadi karena terlalu happy mengabadikan moment handphone tersenggol dan terjatuh ke air.
- Duduk di Bagian Tengah Perahu
Usahakan duduk di bagian tengah perahu, karena biasanya jika penumpang perahu sedikit, bagian depan dan belakang bisa menghasilkan guncangan yang cukup besar ketika membelah ombak, dan itu menjadi salah satu penyebab shock hingga mabuk dan jatuh tenggelam. (Iz)