Miris, Silpa APBD Merangin Capai Rp 200 Miliar

sekitarjambi.com – Merangin, Kinerja Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Merangin tahun 2019, sepertinya dapat dikategorikan sangat lemah. Mendekati tutup anggaran, masih sangat banyak OPD di Merangin ini yang serapan anggaranya di bawah 90 persen. Ditambah dana alokasi khusus yang jumlahnya mencapai 28 Miliar Rupiah lebih, harus dikembalikan ke Kas Negara.

Berdasarkan data yang didapatkan dari Badan Pengelolaan Aset dan Keuangan Daerah Merangin, dari 1,5 Triliun Rupiah APBD Merangin tahun 2019, saat ini realisasi serapan anggarannya baru 87 persen. Dengan kata lain hampir 200 Miliar Rupiah anggaran yang terpaksa disilpakan.

Adapun OPD yang serapan anggarannnya sangat rendah, yakni Rumah Sakit Kolonel Abun Jani Bangko yang masih tersisa 45 Miliar Rupiah, kemudian Dinas Pendidikan sebesar 76 Miliar Rupiah, Dinas Kesehatan 19 Miliar Rupaih, Sekretariat Daerah 5 Miliar Rupiah dan sejumlah OPD lainnya yang anggarannya juga masih banyak belum terserap.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Merangin, Pajarman saat dijumpai sekitarjambi.com menyebut hal ini merupakan kesalahan OPD. “Ini yang memicu defiasi penyerapan itu jauh sekali dari target,” tegas Fajarman.(Rs)

Bagikan

56 thoughts on “Miris, Silpa APBD Merangin Capai Rp 200 Miliar

Tinggalkan Balasan